Sunat Gemuk Perlu Perhatian Khusus.
Ketika anak laki-laki telah memasuki usia tertentu, biasanya para orang tua sudah merencanakan pelaksanaan proses khitan pada anak. Tindakan khitan ini mungkin dilaksanakan pada usia anak masih bayi, usia sekolah dasar hingga usia remaja. Selain karena tuntunan agama, juga banyak manfaat secara medis yang bisa didapatkan dengan melakukan sunat atau khitan.
Dalam perkembangannya, metode khitan atau sunat telah mengalami banyak kemajuan yang tentunya menjadikan proses khitan tidak lagi menakutkan seperti pada zaman dahulu. Pilihan metode khitan ini tersedia dar mulai khitan secara tradisional, konvensional hingga metode khitan modern yang menggunakan metode khitan terbaru seperti khitan smart klamp dan khitan stapler. Namun berbagai pilihan metode khitan tersebut haruslah disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan anak dilihat dari kondisi penis serta faktor lain yang berbeda pada setiap orang.
Kendala pada proses khitan mungkin saja dapat ditemui pada saat proses khitan dilakukan, seperti adanya Fimosis atau Parafimosis, penyakit kelamin dan kendala lainnya yang harus dilakukan tindakan lain terlebih dahulu. Salah satu kendala pada proses khitan terdapat pada anak yang memiliki berat badan yang berlebih atau gemuk/obesitas. Pada kondisi ini, penis anak yang gemuk akan tidak terlihat karena tertutup lemak atau biasanya disebut dengan istilah burried penis serta ada kondisi ukuran penis yang sangat kecil yang biasa dikenal dengan istilah mikropenis.
Menurut beberapa pakar, kondisi mikropenis pada anak biasanya disebabkan oleh faktor hormonal dimana kadar testoteron yang rendah. Pada kondisi tersebut, biasanya dokter akan menyarankan agar orang tua memberikan terapi hormonal terlebih dahulu sebelum dilakukan sunat. Hal ini dapat berefek membuat anak menjadi cepat mengalami pubertas seperti tumbuh rambut dewasa dan suara menjadi berubah. Dipandang dari efek tersebut, terapi hormon tentu menjadi beresiko, selain anak akan mengalami pebertas dini, juga pertumbuhannya dapat terganggu karena terapi hormonal ini akan dilakukan lebih dari satu kali, setidaknya sekitar tiga kali dalam 25-50 hari.
Sementara pada kondisi burried penis dimana penis anak terkubur oleh lemak sehingga pada proses sunat, kepala penis akan sulit terlihat. Hal inilah yang membuat dokter atau petugas medis yang melaksanakan proses khitan merasa kesulitan dalam melakukan khitan pada anak. Dokter atau petugas medis akan menekan kulit di sekitar penis agar kepala penis dapat terlihat, meskipun hal ini akan menyakitkan bagi anak. Selain kesulitan pada proses khitan, terdapat kondisi dimana setelah khitan dilakukan, kepala penis akan kulup kembali. Pada kondisi ini, pasien atau anak diharuskan menjalani tindakan perbaikan atau reparasi sunat.
Dikutip dari republika.co.id, berikut beberapa tips bagi orang tua yang akan mengkhitan anaknya yang memiliki kondisi berat badan yang berlebih atau gemuk :
1. Konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Tujuannya untuk mengetahui jenis kondisi penis sang anak.
2. Edukasi sejak dini kepada anak. Pastikan anak benar-benar ingin disunat sesuai dengan permintaan mereka sendiri tanpa ada paksaan.
Jika hal ini tidak dilakukan, kemungkinan anak justru akan memberontak ketika proses sunat, dan jelas membuat tenaga medis kesulitan melakukan tindakan.
3. Sering tarik kulup (kulit sekitar penis). Hal ini sebaiknya dilakukan sejak bayi. Tujuannya agar penis tidak mengalami perlengketan di area kepala penis. Sehingga, penis bersih dari kotoran-kotoran yang menempel di area tersebut.
4. Awasi pola makan, karena anak yang gemuk cenderung memiliki lemak berlebih, terutama di sekitar selangkangan dan area penis.
5. Beri pengertian agar anak lebih siap menghadapi proses sunatan.
Dari sekian tantangan dan kesulitan yang ada pada kondisi sunat gemuk, tentunya diperlukan keahlian dan pengalaman dari dokter atau petugas medis yang melakukan tindakan sunat tersebut. Salah satu praktisi sunat di Cianjur, yaitu Dokter Cahyo Priambodo adalah salah satu dokter yang dapat melakukan tindakan sunat gemuk pada anak maupun orang dewasa.
Untuk mendapatkan pelayanan konsultasi dan tindakan sunat anda dapat langsung mendatangi klinik kami atau menghubungi kami melalui kontak kami.
Baca Juga : Sunat Bayi sebaiknya dilakukan sebelum usia 40 Hari
